PEGATAN – Seorang warga RT 01/RW 01 Desa Kampung Tengah bernama Haili, yang selama tiga hari sebelumnya sempat dilaporkan hilang, akhirnya berhasil ditemukan warga pads Minggu (2/2/2020) pagi.
Uniknya, warga menemukan Haili berada di atas pohon yang tumbuh di pinggiran sungai Bakung Raya.
Informasi yang dihimpun inikalteng.com, Haili, warga Pegatan Hulu ini, dikabarkan hilang sejak Kamis (30/1/2020) petang.
Sejak itulah Haili tidak diketahui keberadaannya. Sejumlah kerabatnya dan warga lain di desa setempat juga tidak menemukan Haili, meskipun telah berupaya mencari ke berbagai tempat dan menghubungi sejumlah pihak terkait.
Menurut pengakuan saudara kandungnya bernama Hairul (40), dia sempat mendapat cerita dari Haili mengenai ke mana raibnya pria itu selama tiga hari.
Saat itu, Haili yang berada daerah Kelaru, Desa Telaga, baru saja selesai mendulang emas. Ia kemudian ingin pulang ke Pegatan. Lalu Haili menumpang taksi kelotok dari Kereng Pakahi dan sampai di Kecamatan Mendawai pada sore hari (Kamis, 30/1/2020).
Dia kemudian melanjutkan perjalanan menuju ke Desa Kampung Tengah dengan mengendarai sepeda motor melewati hutan di daerah sekitar. Namun di tengah perjalanan terjadi hujan lebat. Sehingga Haili jadi bingung dan merasa tidak tahu arah jalan yang harus dilalui.
Anehnya, sejak saat itulah Haili tiba-tiba merasa ada di suatu tempat yang asing baginya. Di tempat itu dirasakannya tidak ada keadaan malam dan siang. Semuanya terasa terang-terang saja.
“Baru pada Minggu pagi, saya mendapat kabar bahwa saudara saya itu sudah ditemukan. Dapat kabar ditemukan di atas pohon pinggiran sungai,” ungkap Hairul yang mendampingi Haili di Pegatan.
Haili ditemukan oleh warga yang kebetulan melewati tempat itu menggunakan ces (kelotok kecil). Karena merasa kenal, ia lalu menghampiri Haili dan membawanya ke Pegatan.
Saat ini, Haili sudah ditangani pihak petugas medis di Puskesmas Pegatan 1, Kevamatan Katingan Kuala untuk dicek kondisi kesehatannya.(red)
Komentar