oleh

DPRD Gumas Ingatkan Program BPKRTLH Harus Selektif

KUALA KURUN, inikalteng.com – Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas, Nomi Aprilia mengingatkan agar program Bantuan Peningkatan Kualitas Rumah Tidak Layak Huni (BPKRTLH) harus selektif.

“Kami mendukung program BPKRTLH untuk warga masyarakat yang kurang mampu di daerah ini,” ujar Nomi saat dikonfirmasi melalui ponselnya, Jumat (22/12/2023).

Menurut Anggota Fraksi PDI Perjuangan ini, masih banyaknya rumah warga masyarakat di daerah ini yang masih tidak layak huni. Untuk itu kepada instansi terkait dalam hal ini PU Gumas dapat melakukan pendataan yang selektif.

Baca Juga :  Reses di Tampelas, Nomi Tinjau Sarana Prasarana Fasyankes

Nomi menyarankan, selain program dimaksud perlu juga dilakukan penanganan jalan lingkungan yang rusak. Kepada masyarakat penerima bantuan agar dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.

Diharapkan dia, program ini mampu mengurangi jumlah RTLH. Pendataan dan verifikasi harus tepat sasaran. Jangan sampai ada warga yang memiliki rumah layak huni, namun malah mendapatkan bantuan.

Baca Juga :  Ketua TP-PKK Kalteng Silaturahmi dengan Pemain Petualangan Sherina 2

Sebelumnya, Wabup Gumas Efrensia LP Umbing telah menyerahkan bantuan kepada penerima BPKRTLH tahun 2023 di Kelurahan Kurun dan Tampang Tumbang Anjir, Kecamatan Kurun, Kabupaten Gunung Mas.

Pemkab Gumas melalui Dinas PU setempat di tahun anggaran 2023 sudah melaksanakan kegiatan sebanyak 39 unit rumah dengan total Rp780 juta.

Terpisah, Kepala Dinas PU Kabupaten Gumas Baryen menjelaskan, Penerima BPKRTLH merupakan masyarakat tidak mampu yang memenuhi persyaratan sesuai ketentuan. BPKRTLH pemkab Gumas khusus bagi masyarakat kurang mampu.

Baca Juga :  Presiden Anugerahi Pahlawan Nasional Kepada 5 Orang. Ini Tanggapan Dewan

Adapun jumlah total RTLH yang sudah ditangani 1.015 unit atau 29,04 persen. Dan yang belum berjumlah 2.437 unit atau 70,96 persen. Selamat bagi penerima bantuan yang telah menempati rumah dari tidak layak huni menjadi layak huni, kata Baryen.

Penulis : Heriyadi
Editor : Adinata

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA