oleh

Didorong Masyarakat Kembali Menjadi Calon Gubernur Kalteng, Ini Jawaban Teras Narang

PALANGKA RAYA, inikalteng.com – Sejumlah masyarakat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) mendorong mantan Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang kembali mencalon Gubernur Kalteng. Hal ini diketahui dari selama kegiatan masa reses dan juga di media sosial pribadi Teras, mendengar dan membaca tentang harapan agar maju kembali sebagai Gubernur Kalteng.

“Tentu saya sangat terharu dengan keinginan tersebut, namun dengan rasa hormat saya sampaikan kepada Saudara-saudari, bahwa berdasarkan undang-undang jabatan kepala daerah termasuk Gubernur, sebagaimana juga jabatan Presiden dan Wakil Presiden telah dibatasi oleh Undang-undang (UU), yaitu hanya boleh dua kali masa jabatan, yaitu 10 tahun,” jelas Teras, Rabu (17/4/2024).

Teras mengatakan, sebagai pribadi yang telah menjalani masa kepemimpinan Gubernur Kalteng dua kali masa jabatan, maka dengan ketentuan UU, ia tidak dapat kembali mencalonkan diri sebagai Gubernur untuk dipilih oleh masyarakat Kalteng.

Baca Juga :  DPRD Hulu Sungai Selatan Kunker ke DPRD Kapuas

“Dengan demikian, dengan segala hormat dan terima kasih saya sampaikan, agar masyarakat Kalteng yang mengharapkan saya kembali menjadi Gubernur Kalteng, dapat memahami dan memaklumi ketentuan UU tersebut,” ujarnya.

Selain itu, Teras yang juga sebagai Anggota DPD RI Daerah Pemilihan Kalteng ini juga berpandangan, bahwa dua periode menjabat Gubernur Kalteng untuk memegang dan melaksanakan amanah rakyat Kalteng sudah cukup.

Terkait keberlanjutan pembangunan di Kalteng, khususnya pembangunan infrastruktur yang mendorong percepatan giat ekonomi dan sosial budaya di berbagai wilayah, hal ini menurut Teras membutuhkan kerja gotong royong. Seluruh elemen masyarakat Kalteng harus punya peran dalam menentukan arah pembangunan.

Baca Juga :  Mengaku Mabuk, Ini yang Dilakukan R Terhadap Ponakan Hingga Mengalami Pendarahan

“Kepemimpinan memang adalah salah satu hal yang utama, namun juga harus juga dibarengi dengan rasa kebersamaan yang merupakan kunci sukses dari kepemimpinan, selain juga unsur kepercayaan yang tulus dari masyarakat,” jelas Teras.

Teras juga mengingatkan bahwa peran masyarakat sangat menentukan dalam pembangunan, lewat hak pilihnya dalam pesta demokrasi, yaitu Pilkada. Setiap pilihan rakyat, pada akhirnya menentukan wajah kepemimpinan dan ujungnya keberhasilan pembangunan daerah Kalteng. Maka pertama-tama, masyarakat mesti melatih diri dan menambah informasi serta referensi dalam memilih kepemimpinan daerah ke depan.

Baca Juga :  Kembalikan Fungsi Hutan di Food Estate Desa Tewai Baru

Selain itu sebutnya, pemimpin mesti memiliki kemampuan berkolaborasi dalam memajukan daerahnya. Pemimpin harus konsisten untuk menyatukan antara pikiran, perkataan, dan perbuatan. Termasuk menyadari perannya sebagai wakil pemerintah pusat di daerah, sekaligus wakil dari masyarakat daerah untuk menyampaikan pandangan ke pemerintah pusat.

“Setelah Pemilu 2024, tahun ini juga akan digelar Pilkada. Ini adalah momen, dimana pilkada adalah kesempatan penting bagi masyarakat guna menentukan kemajuan pembangunan daerahnya ke depan. Maka untuk itu sejak saat ini, bangunlah forum-forum dan ruang diskusi secara demokratis. Mempersiapkan diri untuk melihat figur-figur pemimpin potensial yang dapat didukung untuk maju pada Pilkada 2024 mendatang,” kata Teras.

Penulis : Adinata
Editor : Adinata

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA