oleh

Terkendala Rehab, Proses Belajar di SDN 2 Selat Dalam Tetap Berjalan Lancar

KUALA KAPUAS, inikalteng.com – Adanya pengerjaan rehab Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Selat Dalam, mengakibatkan 4 ruangan kelas tidak dapat digunakan. Bahkan dikabarkan saat ini proyek pengerjaan rehab tersebut sempat terhenti.

Kepala SDN 2 Selat Dalam, Arlita Tondang pada Senin (5/12/2022) mengatakan, walau 4 ruangan masih dalam proses, namun tidak mengganggu proses belajar mengajar di sekolah tersebut.

“Setelah atap dibongkar, proyek pekerjaan ini memang sementara terhenti dan belum ada tindak lanjut dari pekerja. namun walau begitu proses belajar mengajar hingga ulangan semester tetap berjalan dengan baik, yaitu dengan menggunakan 3 ruangan tersisa secara bergantian dan sebagian di luar ruangan,” jelas Arlita.

Baca Juga :  Anggota DPRD Kapuas Dukung Sosialisasi Bahaya Narkoba di Sekolah

Ia menambahkan, tidak terlalu mempermasalahkan proses pengerjaan sekolah tersebut, dan pihaknya malah bersyukur atas perhatian pemerintah yang telah memprogramkan rehab sekolah mereka.

Kepala SDN 2 Selat Dalam, Arlita Tondang.

“Empat ruangan ini kondisinya memang rusak berat dan tidak layak lagi digunakan, mulai dari atap sudah bocor hingga lantai yang sudah keropos. Saat ini memang pengerjaan terlihat terhenti dan kami tetap berharap pengerjaan ini dapat selesai tepat waktu hingga dapat segera kami fungsikan,” ungkapnya.

Baca Juga :  Sekda Kapuas Ikuti Kick Off Penandatanganan Kontrak Barang dan Jasa Serentak

Erlita Tondang menambahkan, pihaknya juga berterima kasih atas kunjungan Kepala Dinas Pendidikan Kapuas beserta jajaran yang melihat langsung kondisi bangunan sekolah tersebut.

Diberitakan sebelumnya, menindaklanjuti laporan adanya murid yang belajar di selasar sekolah akibat diduga terhentinya pengerjaan rehab SDN 2 Selat Dalam, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas, Aswan langsung gerak cepat melakukan tindak lanjut dengan melakukan peninjauan pada Senin (5/12/2022).

Baca Juga :  Pemkab Diminta Konsisten Laksanakan PP 49 Tahun 2018 Tentang P3K

Dalam peninjauan proyek pengerjaan rehab sekolah ini, Kadisdik Kabupaten Kapuas Aswan, didampingi Kabid Pembinaan Ketenagaan M Ali Nafiah, Kabid Pembinaan SD Jefri dan Koordinator Wilayah Bidang Pendidikan Kecamatan Selat MAS Muntoha.

Sementara itu, adapun bangunan sekolah yang direhab tersebut berjumlah 4 ruangan, yang memang kondisi awalnya rusak berat. Sedangkan untuk progres pekerjaan rehab ini menurut informasi, baru dikerjakan sekitar 20 persen oleh CV. Anak Agung Semesta dengan masa kerja 3 bulan sejak 30 September hingga 30 Desember 2022. (sri/red4)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA