PALANGKA RAYA – Perusahaan Besar Swasta (PBS) yang beroperasi di wilayah Privinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) diberikan peluang untuk berkontribusi dalam bidang pendidikan khususnya di Universitas Palangka Raya (UPR).
Peluang tersebut disampaikan Rektor UPR Dr Andrie Elia SE MSi dalam paparan pada Focus Group Discussion (FGD) dan penandatanganan MoU antara UPR dengan Forum Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Provinsi Kalteng.
FGS dan penandatanganan MoU atau nota kesepahaman yang dihadiri sejumlah pimpinan perusahaan ini diselenggarakan di Aula Rahan, lantai 2 Rektorat UPR, Senin (18/11/2019).
“Salah kontribusi yang bisa diberikan PBS pertambangan maupun perkebunan yaitu membangun gedung perkulihan UPR,” jelas Rektor.
Dikatakan, peluang bagi perusahaan untuk membangun gedung perkuliahan tersebut, adalah melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR). “Kalau sudah terbangun silahkan labeli nama gedung tersebut dengan nama perusahaan yang membantu,” lanjut Andrie Elia.
Menurutnya, keterlibatan dalam mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) tidak hanya menjadi tugas UPR. Namun semua sektor, termasuk PBS pertambangan maupun perkebunan.
Rektor berharap agar semua pihak terkait, dapat bersinergi membangun sumber daya manusia di Kalteng. Membangun sumber daya manusia di Kalteng, berarti juga terlibat membangun Indonesia. (red)