oleh

Wagub Kalteng Pimpin Upacara Peringatan HUT Proklamasi

PALANGKA RAYA, inikalteng.com – Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H Edy Pratowo, memimpin upacara atau sebagai Inspektur Upacara (Irup) Peringatan HUT ke-76 RI di Kalteng, di Halaman Kantor Gubernur Kalteng, Selasa (17/8/2021).

Dalam suasana penuh keprihatinan akibat pandemic Covid-19, HUT Kemerdekaan RI 2021 kembali diperingati secara sederhana dan terbatas, dengan mengutamakan penerapan protokol kesehatan. Tentunya tanpa mengurangi kekhidmatan dan makna penting, yang terkandung dalam peringatan Hari Bersejarah bagi seluruh rakyat Indonesia.

Dalam amanatnya, H Edy Pratowo, menyampaikan, jika dahulu pahlawan berperang melawan penjajah yang merampas kemerdekaan bangsa, saat ini seluruh negara termasuk Indonesia sedang berjuang melawan wabah Covid-19 yang telah merenggut kebebasan beraktivitas dalam 1,5 tahun terakhir. Selain itu wabah tersebut menimbulkan dampak ke semua sendi kehidupan dan pembangunan, mulai dari kesehatan, sosial, ekonomi, sampai pendidikan.

Baca Juga :  IPM Barut 2019 Tembus 70,52

“Sejak awal pandemi, Pemprov Kalteng bersama Pemerintah Pusat, Pemerintah Kabupaten dan Kota, TNI, Polri, serta semua pemangku kepentingan terus bekerja keras menangani dampak Covid-19. Di antaranya melakukan refocusing dan realokasi anggaran yang sangat besar, untuk peningkatan layanan kesehatan dan penyiapan bantuan sosial, vaksinasi, hingga PPKM,” ungkapnya.

Pada kesempatan tersebut, Wagub kalteng juga meminta para Bupati dan Wali Kota bersama, Forkopimda beserta jajaran untuk memperkuat penerapan PPKM, dengan mengoptimalkan peran Posko COVID-19 di tiap desa dan kelurahan. Selain itu menggencarkan sosialisasi dan penegakan disiplin protokol kesehatan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.

Baca Juga :  Akhir Triwulan III, Realisasi Penerimaan Pajak Kota Palangka Raya Melebihi Target

Pengawasan Operasi Yustisi dan penegakan disiplin, lanjutnya, harus benar-benar dilaksanakan secara tegas, tetapi tetap humanis. Selain itu melaksanakan dengan sungguh-sungguh 3T (testing, tracing, treatment), terus tingkatkan sarana-prasarana fasilitas pelayanan kesehatan, dan perbanyak tempat isolasi terpusat.

Tujuannya untuk meminimalisir risiko penularan dan risiko kematian, memastikan juga ketersediaan berbagai kebutuhan rumah-rumah sakit dapat tercukupi, seperti obat-obatan dan oksigen, serta jangan lupa perhatikan kondisi fisik dan mental para tenaga medis. Hal lainnya, melakukan langkah-langkah percepatan realisasi anggaran penanganan Covid-19, seperti insentif bagi para tenaga kesehatan dan penyaluran bantuan sosial bagi masyarakat kelompok ekonomi rentan.

Baca Juga :  Percepat Food Estate Kalteng, Kementan Serahkan Bantuan Alsintan

“Terakhir, mendorong percepatan vaksinasi agar herd immunity dapat segera tercapai, yang akan menjadi kunci penting pengendalian pandemi Covid-19. Pemerintah Provinsi akan terus berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat, agar distribusi vaksin lancar, sehingga seluruh masyarakat Kalimantan Tengah bisa segera mendapatkan vaksinasi,” tandas Edy Pratowo. (MMC Kalteng/red2)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA