PALANGKA RAYA – Seorang lelaki bernama Alfrianto (50) yang akrab disapa Bapak Ade, harus tutup usia, Senin (2/12/2019) sore. Ia ditemukan sudah dalam kondisi tewas yang diduga akibat tersengat listrik, di atap sebuah rumah di Jalan Talenta Palangka Raya.
Sebelumnya, sudah hampir sepekan Alfrianto bertukang di rumah milik Dekan Fakultas Kehutanan Universitas Muhammadiyah Palangka Raya, Siti Maimunah tersebut. Kemudian, Alfrianto membuat plester di atas atap garasi. Namun hingga sore dia tak kunjung turun.
Saat dicek oleh Syahrul (41), kerabat pemilik rumah, ternyata Alfrianto sudah tergeletak di atas atap. Melihat kondisi itu, Syahrul memanggil warga sekitar dan petugas, baik dari Kepolisian maupun PLN.
“Dari pagi di atas atap memplester dan mengecat atap garasi. Siang masih turun untuk istirahat dan makan. Tapi sore, kita panggil-panggil sudah tidak nyahut. Pas dicek ternyata sudah tergeletak, ” ungkap Syahrul.
Sementara itu Kapolresta Palangka Raya Kombes Pol Dwi Tunggal Jaladri mangatakan, korban diduga tersengat arus listrik dari kabel yang menjulur di atas atap.
“Saat dicek di lokasi, korban sudah terbujur kaku, diduga tersengat listrik. Perkiraan sudah meninggal sekitar dua jam. Untuk memastikan lebih lanjut, korban kita bawa ke kamar mayat RSUD dr Doris Sylvanus untuk dilakukan visum et revertum,” jelas Jaladri.
Jaladri menegaskan, tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Tetapi murni meninggal karena tersengat arus listrik, ” tandas Kapolresta Palangka Raya.(red)