KUALA KAPUAS, inikalteng.com – Seluas sekitar 10 hektare kebun semangka milik para petani di Kecamatan Kapuas Kuala Kabupaten Kapuas, terendam air. Terjangan air berasal dari air pasang pesisir pantai Desa Palampai, wilayah kecamatan setempat.
Camat Kapuas Kuala, Inop mengatakan, air pasang terjadi di Desa Palampai pada Senin (5/4/2021) siang, dan merendam sekitar 10 hektar tanaman semangka milik petani di desa tersebut.
“Sekitar 10 hektar kebun yang diterjang itu diisi tanaman semangka dan ada juga sebagian merupakan tanaman sayur-sayuran. Padahal tanaman semangka tersebut, tidak berapa lama lagi yaitu saat bulan puasa nanti rencananya mau dipanen. Tetapi karena terendam air asin, tanamannya pun mati,” ungkap Inop via telepon, Rabu (7/4/2021).
Ditambahkan Inop, akibat terendamnya tanaman semangka seluas 10 hektar tersebut warga pun mengalami kerugian sekitar Rp 150 juta karena gagal panen.
“Jadi, warga berharap kepada pemerintah daerah agar bisa membantu bibit semangka dan juga perbaikan tanggul air yang rusak agar mereka bisa menanam kembali,” pungkasnya. (sri/red)
Komentar