NANGA BULIK – Festival Babukung yang dilaksanakan di Nanga Bulik, Kabupaten Lamandau, berimbas kepada meningkatnya kunjungan wisatawan domestik maupun mancanegara yang datang ke Kabupaten Lamandau. Hal itu tentu membuat perputaran ekonomi di daerah setempat meningkat drastis.
“Pelaksanaan Festival Babukung tahun 2019 ini yang digelar di Kabupaten Lamandau, perputaran uang meningkat dari hari biasa. Hampir semua masyarakat dari desa-desa datang berkumpul dan para wisatawan baik dari berbagai daerah di Indonesia juga dari mancanegara juga datang ke Lamandau,” kata Wakil Bupati Kabupaten Lamandau Riko Porwanto di Nanga Bulik, Minggu (13/10/2019).
Menurut Wabup, dari festival ini akan didapatkan perputaran perekonomian di masyarakat yang diikuti oleh sejumlah UMKM. Kegiatan yang sudah masuk dalam kalender of even ini, imbasnya sangat terasa di masyarakat dengan adanya pendapatan dari hasil perputaran uang yang dibawa oleh para wisatawan untuk berkunjung di Lamandau.
Festival Babukung ini juga imbas dari Taman Nasional Tanjung Puting. Di mana semua berkat kerja sama dari operator pariwisata, yang diarahkan untuk membawa tamu-tamu mereka ke obyek-obyek wisata alam dan budaya di Bumi Bahaum Bakuba.
Ditambahkan dia, bukan hanya pada suguhan hiburan serta macam-macam perlombaan yang dilaksanakan. Namun juga pada peningkatan ekonomi turut dirasakan oleh masyarakat, utamanya para pelaku industri wisata di Lamandau. Capaian ini yang menjadi target dalam pelaksanaan even Babukung.
Dikatakan Riko, Festival Babukung ini bertujuan untuk promosi potensi wisata yang ada, yakni mendongkrak pertumbuhan ekonomi kerakyatan para pelaku industri wisata khususnya UMKM. Kegiatan festival 2019 inipun menjadi bagian dari promosi secara luas tentang potensi-potensi wisata yang ada di Lamandau.
Dengan adanya event ini, diharapkan dapat menstimulus pada pelaku industri pariwisata di daerah, khususnya para pelaku UMKM untuk bisa melirik potensi ekonomi dan mengembangkan usahanya. Sehingga secara maksimal mampu mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat, khususnya di daerah.
Sementara, Plt Kepala Dinas Pariwisata Lamandau Frans Evendi menjelaskan, dengan adanya event bertarap nasional tersebut yang sudah dilaksanakan sebanyak lima kali, telah banyak membuahkan hasil yang positif bagi pertumbuhan dan kemajuan pariwisata di Lamandau.
Dampak positifnya kini sudah dirasakan. Hal ini dibuktikan dari hadirnya sejumlah peserta dan wisatawan lokal maupun mancanegara. Dalam penyelenggaraan event Festival Babukung tahun berikutnya dapat lebih meriah lagi, serta bisa memaksimalkan sumber daya yang ada di daerah Lamandau ini,” harap Frans Evendi.(red)
Komentar