SAMPIT,inikalteng.com- Menjelang tahun baru imlek 2576 kongzili atau Tahun 2025, penjualan pernak pernik imlek di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) mulai ramai diminati pembeli. Itu terlihat dari salah satu toko milik Gustina, di Jalan DI Panjaitan, Sampit.
Gustina mengatakan, pada momen imlek tahun 2025 toko miliknya menjual berbagai macam pernak pernik imlek seperti lampion, angpao, hiasan dinding serta lainnya yang umumnya memiliki warna paduan merah dan emas.
“Momen imlek tahun ini kami menjual pernak-pernik yang didominasi bergambar ular/ karena tahun baru imlek 2576 kongzili merupakan tahun ular kayu,” Katanya.
Ia menambahkan, jika penjualan pernak pernik imlek mulai ramai sejak awal januari lalu dengan harga yang ditawarkan beragam, mulai dari Rp 5.000 hingga Rp. 160 Ribu tergantung jenis serta bahan dan ukuran.
“Macam-macam sih harganya mulai Rp 5.000 hingga Rp 160 ribu tergantung ukuran dan jenisnya,” ucapnya.
Para pembeli tidak hanya berasal dari warga tionghoa yang ingin merayakan tahun baru imlek dengan menghias rumah maupun tempat ibadah, ada juga sekolah dan pelaku usaha yang membeli pernak pernik untuk ikut menyemarakan tahun baru imlek.
“Tidak hanya warga tionghoa ada juga sekolah dan pelaku usaha yang membeli pernak-perniknya,” jelasnya.
Pedagang menyebut, jika penjualan pernak pernik imlek tahun ini tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya, pernak pernik bertuliskan fu yang berarti keberuntungan serta kertas sembahyang leluhur menjadi yang paling banyak diminati.
“Tidak jauh berbeda dari tahun sebelumnya untuk penjualan pernak-perniknya,” tuturnya.
Penulis : Ardi
Editor : Ika