SAMPIT – Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Hj Darmawati, menilai bahwa keberadaan industri rotan yang ada di Kotim, sebenarnya mampu membawa para petaninya hidup sejahtera. Akan tetapi, karena belum dilakukan secara maksimal dan peran pemerintah daerah belum terlihat, menjadikan keberadaan petani rotan di Kotim belum terlihat oleh pihak luar.
“Kami berharap ke depannya Pemkab Kotim mampu menjadikan daerah ini sebagai sentra industri hilir rotan yang lebih mumpuni. Kotim sejatinya memiliki potensi rotan yang sangat besar. Hendaknya petani dan pengrajin rotan diberdayakan secara maksimal. Sehingga keberadaannya bisa bangkit dan mampu membawa kesejahteraan bagi petani serta pengrajin rotan itu sendiri,” ujar Darmawati di Sampit, Kamis (1/10/2020).
Pihaknya yakin Kotim mampu membuat para petani dan pengrajin rotan lebih maksimal. Untuk itu, pemerintah harus terus memberikan perhatian serius kepada para petani serta pengrajin rotan.
Darmawati sangat berharap agar pemerintah daerah bisa maksimal mendukung pengolahan rotan menjadi barang jadi. Solusi yang bisa ditempuh, di antaranya mengupayakan pembangunan industri kerajinan rotan dengan cara mengundang investor maupun diupayakan sendiri melalui Badan Usaha Milik Daerah (BUMD). Sehingga Kotim bisa menghasilkan produk rotan berkualitas untuk dipasarkan secara luas.
“Kami ingin pemerintah memberikan upaya nyata membantu petani dan pengrajin rotan,” tukasnya.(red)
Komentar