oleh

Pemprov Kalteng Gelar Pasar Penyeimbang di Kecamatan Lahei

MUARA TEWEH, inikalteng.com – Upaya menstabilkan daya beli masyarakat akibat dampak inflasi di daerah, terus dilakukan jajaran Pemprov Kalteng. Khususnya strategi jangka pendek, melalui gelaran Pasar Penyeimbang yang terus digencarkan secara berkala di beberapa daerah.

Kali ini kegiatan Pasar Penyeimbang tersebut, digelar di Halaman Kantor Kecamatan Lahei, Kabupaten Barito Utara (Barut), Jumat (23/12/2022). Bahkan nampak ribuan warga Kelurahan Lahei I dan Kelurahan Lahei II, berbondong-bondong sejak pagi hari memadati lokasi, untuk mengunjungi Pasar Penyeimbang.

Baca Juga :  Seleksi Calon Anggota KI Masuki Tahap Psikotes dan Dinamika Kelompok

Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran melalui Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian, dan Statistik (Diskominfosantik) Kalteng Agus Siswadi, dalam sambutannya, menuturkan, meskipun pertumbuhan ekonomi regional Kalimantan, Kalteng dengan pertumbuhan tertinggi, namun di sisi lain angka inflasi Kalteng menduduki urutan kedua nasional.

Menurutnya, hal itu memerlukan upaya keras dan sungguh-sungguh pemerintah beserta seluruh elemen masyarakat, dalam langkah dan strategi menurunkan inflasi.

Baca Juga :  Pemkab Lamandau Peringati Maulid Nabi Muhamad SAW 1445 Hijriah

“Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah secara terus-menerus melakukan langkah-langkah dalam menurunkan inflasi. Salah satunya dengan menggelar Pasar Penyeimbang, untuk mempertahankan daya beli masyarakat,” ungkapnya.

Ditambahkan, tanpa dukungan dari masyarakat secara sadar dan nyata dalam langkah-langkah penurunan inflasi, upaya pemerintah akan sia-sia.

“Sebagaimana imbauan bapak Gubernur, ayo kita rubah pola pikir dan pola hidup, serta gaya hidup dari konsumtif menjadi kreatif dan bernilai ekonomi, dengan menanam kebutuhan jangka pendek kebutuhan sehari-hari. Gunakan pekarangan untuk menanam cabai, tomat, dan sayur-sayuran, setidaknya untuk kebutuhan keluarga. Ini merupakan bagian kecil dari pondasi ketahanan ekonomi keluarga,” pungkasnya.

Baca Juga :  Rektor UPR Minta Dukungan Wakil Ketua MPR

Untuk diketahui, sebanyak 1.500 paket bahan kebutuhan pokok dibagikan kepada warga Kelurahan Lahei I dan Kelurahan Lahei II, dengan nilai Rp150 ribu. Selanjutnya paket tersebut disubsidi Pemprov Kalteng sebesar Rp100 ribu, sehingga warga hanya cukup membayar sebesar Rp50 ribu. (ka/MMC/red2)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA