oleh

Masyarakat Telawang dan Kota Besi Berharap Bantuan Cetak Sawah

SAMPIT – Masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Tani (Poktan) di Kecamatan Telawang dan Kota Besi, Kabupaten kotawaringin timur (Kotim) berharap kepada pemerintah daerah setempat untuk membuka lahan cetak sawah di wilayah mereka. Pasalnya, Poktan yang ada terkendala peralatan untuk membuka lahan persawahan.

Menurut Anggota Komisi II DPRD Kotim Hj Mariani, bantuan cetak sawah itu supaya para petani di Kecamatan Telawang dan Kota Besi juga bisa mengembangkan produksinya.

Baca Juga :  Kalteng Diharap Jadi Destinasi Wisata Alternatif Indonesia

“Jangan hanya petani di Bagendang atau Lempuyang saja yang diperhatikan. Sebagian warga di wilayah Dapil IV terutama Telawang dan Kota Besi juga berharap adanya bantuan supaya produksi pertanian mereka bisa berkembang,” ujar Maryani di Sampit, Senin (4/1/2021).

Lebih lanjut dikatakan, sejauh ini masyarakat sudah kesulitan ingin berladang lantaran terbentur aturan yang tidak membolehkan lagi membakar ladang. Sehingga salah satu harapan mereka ialah adanya bantuan cetak sawah khususnya untuk Poktan padi yang berada di wilayah Dapil IV tersebut.

Baca Juga :  Pemkab Kotim Harus Serius Laksanakan Program Ketahanan Pangan

“Masyarakat sudah tidak boleh membakar lahan lagi untuk berladang. Sehingga mereka tidak bisa lagi menanam padi, menunggu solusi dari pemerintah juga tak kunjung ada,” tuturnya.

Ditambahkan Maryani, sejauh ini kerap kali yang jadi kendala ialah status kawasan. Namun karena lahan Poktan itu sudah mereka kelola sejak lama dan luasannya juga di bawah 25 hektare, maka diperkirakan tidak ada masalah.

Baca Juga :  Masyarakat Diminta Jaga Solidaritas dalam Pencegahan Covid-19

“Semestinya dinas terkait di provinsi pun bisa mengatasi hal ini. Yang jelas, Poktan itu lahannya dan berada di Areal Peruntukan Lainnya (APL),” jelas Mariani.(red)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BACA JUGA