SAMPIT, inikalteng.com – Ribuan bibit ikan dilepas di sungai Mentaya baru-baru ini oleh salah satu perusahaan swasta di Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Hal ini mendapat apresiasi dan dinilai positif oleh DPRD Kotim. Pelepasan bibit ikan sebanyak 50 ribu ekor tersebut patut menjadi contoh bagi perusahaan lain agar peduli terhadap ekosistem di air.
“Saya mengapresiasi belum lama ini salah satu perusahaan di Sampit sudah peduli terhadap kehidupan ekosistem air. Semoga dengan dilepasnya bibit ikan itu bisa menjadi berkembang hingga besar dan bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Kotawaringin Timur,” ujar Anggota DPRD Kotim Andi Lala dari Fraksi Gerindra, Kamis (3/10/2024).
Dia mengharapkan masyarakat bisa ikut menjaga dengan tidak melakukan hal-hal yang tidak diinginkan. Terlebih pada saat musim kemarau dan air surut tidak meracuni air sungai putas atau sejenis, menggunakan alat setrum ikan, dan lain sebagainya yang dapat mengancam ekosistem di air.
“Saya yakin sekali masyarakat Kotim mendukung langkah perusahaan tersebut dalam mengembangkan ikan yang tujuan dan manfaatnya untuk kita semua,” katanya.
Jika ikannya nanti sudah besar, ujar Andi Lala, maka masyarakat Kotim terutama yang berada di bantaran sungai Mentaya tidak sulit lagi mencari ikan, cukup duduk bersantai sambil memancing, mereka bisa dengan mudah mendapatkan ikan tersebut.
Penulis : Emi
Editor : Ardi