PALANGKA RAYA,inikalteng.com- Viral video berdurasi 31 detik yang diduga terjadi insiden angin puting beliung, di Kawasan Jalan Dr.Murjani, Kota Palangka Raya, Sabtu (31/8/2024) sekitar Pukul 17.00 WIB mendapat tanggapan dari Prakirawan BMKG Palangka Raya, Renianata.
Ia mengatakan, melihat dari video tersebut sepertinya itu bukan angin puting beliung, tapi hanya angin kencang. Anginnya memang kencang karena awan CB (Cumulunimbus) berada tepat diatas kecamatan jekan raya, sebangau dan pahandut.
“Itu hanya angin kencang karena awan Cumulunimbus yang tepat berada di atas tiga Kecamatan,” Katanya.
Ia menambahkan, memang tadi terpantau dari citra radar dan satelit hujan intensitas sedang hingga lebat yang disertai petir/kilat dan angin kencang di tiga kecamatan tersebut. Jadi Kecepatan angin paling kencang di area bandara arah selatan (runway 34) tercatat 30 knot atau 57 km/jam.
“Kecepatan anginnya memang paling kencang di area bandara arah selatan,” tuturnya.
Untuk seminggu kedepan di Wilayah Palangka Raya, menurutnya, berpotensi hujan intensitas sedang hingga lebat. Atau waspada hujan lokal dengan durasi yang singkat dapat disertai petir atau kilat dan angin kencang.
“Jadi tetap waspada hujan local karena dapat disertai petir atau kilat
Sebagai informasi Karakteristik Puting Beliung, lanjut Renianata, itu merupakan dampak ikutan awan Cumulonimbus (Cb) yang biasa tumbuh selama periode musim hujan, tetapi tidak semua pertumbuhan awan CB akan menimbulkan angin puting beliung.
“Karakteristiknya akibat dampak CB dan tumbuh selama periode musim hujan, Untuk Kehadirannya khususnya di Kota Palangka Raya belum dapat diprediksi. Biasanya terjadi secara tiba-tiba (5-10 menit) pada area skala sangat local dan Pusaran puting beliung mirip belalai gajah atau selang vacum cleaner,” pungkasnya.
Penulis : Ardi
Editor : Ika
Komentar