PALANGKA RAYA – Ratusan rumah warga di Kota Palangka Raya tergenang banjir ketika hujan dengan intensitas lebat yang terjadi pada Sabtu (4/1/2020) malam, mulai sekitar pukul 22.35 WIB.
Meski genangan banjir tidak berlangsung lama, namun membuat penghuni rumah kerepotan. Karena harus membersihkan air kotor yang masuk ke dalam rumah.
Ratusan rumah tergenang banjir itu berada di Jalan Mahir Mahar, Kilometer 8 Tjilik Riwut, dan sebagian di Jalan Hiu Putih Kota Palangka Raya.
“Saluran drainase di lokasi itu belum bagus. Apabila hujan dengan intensitas lebat, akan membuat pemukiman tergenang air. Kami berharap Pemerintah Kota Palangka Raya membenahi drainase di lokasi kami,” kata Fran, kepada inikalteng.com, Senin (6/1/2020).
Tidak hanya di Jalan Mahir Mahar, beberapa ruas jalan juga menjadi langganan genangan air ketika curah hujan dengan intensitas lebat. Ruas jalan tersebut seperti Jalan Yos Sudarso, Temanggung Tilung, Galaxi, G Obos, Pangeran Samudera, Sisingamangaraja, dan sebagian Jalan Lawu.
“Akibat hujan deras ini menyebabkan genangan air hingga menutupi badan jalan dan masuk ke pekarangan rumah warga. Untungnya genangan air cepat turun,” kata Yoyo, warga Jalan Pangeran Samudera I Palangka Raya.
Yoyo menambahkan, sejumlah drainase di lingkungannya saat ini tengah dilakukan perbaikan termasuk pembangunan box culver oleh Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya. Sehingga drainase masih belum terkoneksi dengan baik.
Hal serupa disampaikan Edo, warga Jalan Lawu. Dijelaskan, masih terjadinya banjir atau genangan air di banyak kawasan pemukiman warga ketika hujan turun deras. Hal itu lebih disebabkan karena sistem drainase yang tidak efektif. (red)
Komentar